Semua Tentang Belajar Teknologi Digital Dalam Kehidupan Sehari - Hari

Kamis, 27 September 2018

[Parabola] Penggabungan Yg Tepat Antara Switch 22khz dengan Diseqc Melalui Studi Kasus



Kasus: Pak eko punya rumah gedong 3 lantai dengan parabola solid diatas dek /rooftop. Parabola yg dia punya menembak satelit Palapa Telkom atau lazim disebut "PalKom" . Sejak ninmedia mengudara dengan siaran FULL dangdutnya di channel Maleo pak eko memanggil OKE PARABOLA untuk menambah siaran maleo di TV nya. Akan tetapi pak eko memiliki syarat khusus ...


  • Tangga khusus ke lantai 3 sudah rusak
  • Tidak boleh menambah kabel dari lantai 3 kebawah
  • Hanya boleh menambah parabola kecil di tembok lantai 1


Kondisi sekarang parabola palkom menggunakan diseqc port2 = palapa , port3 = telkom dengan 1 kabel kebawah, bagaimanakah solusinya ?



Kasus fiktif ini pernah saya utarakan ke grup facebook sekitar agustus dan mendapatkan perhatian yg menghebohkan, ada yg mencemooh lah "jangan jadi teknisi kalau takut naik lt 3" , ada yg ngasi solusi dengan memasang parabola kecil diatas saja, padahal sudah ada syarat yg memang sangat saklek tidak boleh ditawar lagi. Secara general solusi yg ditawarkan oleh anggota grup dan masuk akal adalah:

  • Menggunakan 22khz switch, port ON di ninmedia port OFF ke kabel atas Palkom
  • Menggunakan Diseqc 1.1 yg 8 port yg dikombinasikan
  • Menggunakan diseqc 1.0 4 port digabung dengan Splitter power pass


Baik sebelumnya perhatikan gambar dibawah ini dan kenapa berdasarkan percobaan kok logikanya terlihat sama sama benar tapi  yg mendapatkan jempol satu saja ?






Cara penggabungan Diseqc dengan 22khz yg benar adalah diseqc berada didekat RX sedangkan switch 22khz berada di dekat LNB. Karena setelah diperhatikan sinyal tone 22khz juga digunakan oleh diseqc akan tetapi dalam rentang waktu tertentu (berdasarkan kesepakatan standar timing diseqc)  secara burst sehingga mengandung kode binary 1 0 1 0. Jika switch 22khz keduluan mendapat "burst" binary maka akan dibaca hanya menjadi kondisi ON di port 22khz dan diseqc nya tidak mendapat sinyal binary yg sesungguhnya.



Seperti gambar diatas jelas bahwa switch 22khz merupakan switch yg "bodoh" hanya mengecek keberadaan sinyal 22khz atau tidak dari receiver. Sedangkan diseqc lebih "pintar" dan dapat menterjemahkan sinyal serial tone 22khz menjadi perintah binary.



Kembali ke perkara bapak eko dan opsi penggunaan 22khz didekat RX menjadi salah kaprah. Lalu apa solusinya ? Bisa menggunakan diseqc 1.1 - 8 port sehingga  bisa dikombinasikan port yg digunakan. Tapi diseqc 1.1 lumayan jarang dan mahal sehingga solusi yg mudah adalah penggabungan diseqc 4 port dengan splitter power pass.


Logikanya adalah dengan melangsungkan output diseqc bawah pada port 2 dan port 3 melalui splitter power pass  ke 1 kabel palkom sehingga pesan tone burst tetap sampai ke diseqc yg berada diatas. Ninmedia di port 1, Palapa tetap di port 2 sedangkan Telkom di port 3. Saat receiver memilih port 2, maka  perintah diseqc berupa kode "ON Port 2" sampai ke diseqc bawah dan diteruskan ke diseqc atas dengan perintah yg sama "ON Port 2". Simpel bukan ?




Sekarang pak eko sudah goyang terus pagi siang sore malam di channel MALEO ninmedia..

MASUK PAK EKOOOOOOOO

Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Kontak Penulis



12179018.png (60×60)
+628155737755

Mail : ahocool@gmail.com

Site View

Categories

555 (8) 7 segmen (3) adc (4) amplifier (2) analog (19) android (12) antares (8) arduino (26) artikel (11) attiny (3) attiny2313 (19) audio (5) baterai (5) blog (1) bluetooth (1) chatgpt (2) cmos (2) crypto (2) dasar (46) digital (11) dimmer (5) display (3) esp8266 (25) euro2020 (13) gcc (1) iklan (1) infrared (2) Input Output (3) iot (58) jam (7) jualan (12) kereta api (1) keyboard (1) keypad (3) kios pulsa (2) kit (6) komponen (17) komputer (3) komunikasi (1) kontrol (8) lain-lain (8) lcd (2) led (14) led matrix (6) line tracer (1) lm35 (1) lora (7) MATV (1) memory (1) metal detector (4) microcontroller (70) micropython (6) mikrokontroler (1) mikrokontroller (14) mikrotik (5) modbus (9) mqtt (3) ninmedia (5) ntp (1) paket belajar (19) palang pintu otomatis (1) parabola (88) pcb (2) power (1) praktek (2) project (33) proyek (1) python (7) radio (26) raspberry pi (4) remote (1) revisi (1) rfid (1) robot (1) rpm (2) rs232 (1) script break down (3) sdcard (3) sensor (2) sharing (3) signage (1) sinyal (1) sms (6) software (18) solar (1) solusi (1) tachometer (2) technology (1) teknologi (2) telegram (2) telepon (9) televisi (167) television (28) transistor (2) troubleshoot (3) tulisan (93) tutorial (108) tv digital (6) tvri (2) vu meter (2) vumeter (2) wav player (3) wayang (1) wifi (3)

Arsip Blog

Diskusi


kaskus
Forum Hobby Elektronika